31 December 2010

2010 Memories

Tahun 2010 akan segera berlalu dan 2011 sudah ada di depan mata..
Tak ada salahnya jika mereview apa saja yang telah kualami selama 2010 ini. 

Awal tahun adalah masa dimana aku berkutat dengan skripsi.
Berat di awal memang, semangat yang sempat memudar, mood yang kadang naik turun,
waktu pengerjaan skripsi 'molor' menjadi dua semester.
target untuk bisa wisuda di bulan April dan Juli pun meleset.
tapi... banyak hal yang akhirnya memotivasiku..
mulai dari 'omelan' ortu & pacar yang selalu menanyakan bagaimana kabar skripsiku,
lama-lama rasanya capek juga diburu dengan pertanyaan yang sama..
melihat kebahagiaan teman-teman seangkatan yang lulus lebih dulu,
rasa bosan dan keinginan untuk bisa segera menyelesaikan skripsi dan lulus.
and finally..
Alhamdulillah, terima kasih Allah SWT..
dengan dukungan dari ortu, pacar, adik2, sahabat, keluarga, dan dosen pembimbing serta do'a yang kupanjatkan,
aku berhasil mendapat gelar SE pada tanggal 22 Juli 2010..

Sebagai hadiah, aku diijinkan ortu berlibur di Jakarta selama 6 hari (28 Juli-2 Agustus).
Senaaaaaaaang, bisa bertemu dengan pacar dan liburan bersamanya.
Pengalaman seru yang tak terlupakan,
naik Kopaja (kayak rally aja kalo naik ini, supirnya mantep!), busway,
jalan kaki menikmati suasana kota Jakarta,
main seharian di Dufan, wisata kota tua..
benar-benar suasana baru saat kencan.. ^^

Unforgettable moment..
saat aku mendapat kesempatan untuk umroh di bulan Ramadhan tahun ini,
perjalanan 9 hari (31 Agustus-8 September) yang sangat berkesan.
menyentuh hati..
berangkat bersama Bunda Wiwik, yang juga baru pertama kali umroh..
sempat terbersit, kuatkah kami menjalani umroh dalam keadaan berpuasa di tanah suci?
Bismillah.. dengan niat dan ikhlas kami menjalani ibadah umroh Ramadhan kali ini..
sungguh kebahagiaan yang luar biasa,
ketika melihat cantiknya Masjid Nabawi di Madinah, apalagi saat malam hari.
terlihat semakin cantik dengan lampu yang menghiasi masjid.
terharu.. saat melihat Ka'bah di Masjidil Haram secara langsung untuk pertama kalinya.
tak kuasa menahan air mata..
Subhanallah.. begitu banyak umat muslim yang mencintai-Mu ya Rabb..
mereka bertawaf, tak peduli saat malam atau siang, hanya karena-Mu..
Ada beberapa kejadian menarik yang kualami selama disana:
  1. Hari pertama aku, Bunda dan teman sekamar kami (Bu Enny dan Bu Fatimah) sempat terpisah di masjid Nabawi saat mau melakukan sholat Subuh. Berawal dari aku yang ketahuan membawa hape berkamera di tas, sehingga bunda dan teman sekamarku masuk duluan ke dalam masjid. setelah aku masuk (tapi melewati pintu yang berbeda) aku bingung karena terpisah dari mereka (suasana sangat ramai di dalam masjid). sambil beristighfar aku keliling di dalam masjid dan akhirnya dengan tidak sengaja aku bertemu Bu Enny dan Bu Fatimah. tapi ternyataa... Bunda malah terpisah dari kami. Kata Bu Enny, Bunda menungguku di dekat pintu masuk. sempat dicari oleh Bu Enny, tapi beliau tidak berhasil menemukan Bunda. Setelah sholat subuh, Bu Enny mengajakku berkeliling untuk melihat suasana masjid dan membaca Al Qur'an. Hanya sebentar, karena kami harus kembali ke hotel dan masih terpisah dari Bunda. Begitu kami jalan keluar dari masjid menuju hotel.. akhirnya kami bertemu dengan Bunda.. Alhamdulillah..
  2. Ketika keliling di masjid Nabawi, tiba-tiba aku dan Bu Enny diajak ngobrol oleh seorang perempuan dengan bahasa yang kami tidak mengerti, mungkin bahasa Turki, aku tak tau pasti.. yang jelas dia tidak bisa bahasa inggris. dia bercerita seolah-olah sudah mengenal kami sambil menjelaskan keindahan masjid Nabawi. Kami bertemu dengannya lagi saat kami sedang membaca Al Qur'an, lagi-lagi dia menghampiri kami dan mengatakan sesuatu. tapi tetap saja kami tidak mengerti apa yang diucapkannya, kami hanya tersenyum mendengarkannya berbicara.
  3. Kemudahan yang diberikan Allah ketika kami beribadah.. Saat tawaf, kami berhasil memegang Ka'bah dan sholat di dalam Hijr Ismail walaupun keadaan saat itu sangat ramai. Saat hendak melakukan sholat di Raudah (yang begitu penuh sesak dipenuhi muslimah yg juga ingin sholat disana), tapi dengan niat & ikhlas kami berhasil sholat walaupun dengan kondisi yang sempat terdorong-dorong.
  4. Tugas menjaga Bu Fatimah yang sudah sepuh, karena aku merasa paling muda diantara teman sekamar, aku selalu menggandengnya jika kami pergi bersama-sama (ketika menggandengnya, aku selalu teringat Alm. Eyang Papi). Tak tega meninggalkannya sendiri karena jalan beliau sudah tertatih, dan (maaf) keluarga Bu Fatimah tidak terlalu peduli dengannya. Naudzubillah... Satu hal yang membuatku terharu, ketika beliau dengan senang & bangga bercerita tentang anak-anaknya yang sukses, aku tak dapat menahan air mata. Aku salut dengan beliau, di saat umur beliau yang sudah sepuh, tapi beliau tetap semangat dan kuat menjalankan umrah Ramadhan ini.
  5. Pesan & nasihat Bu Enny yang akan kuingat, yang intinya jika ada keinginan pasti akan ada jalannya. Beliau juga selalu berpesan, sebisa mungkin menunaikan ibadah haji di saat masih muda, niat dari sekarang, insyaallah Allah SWT akan membantu, amin. terima kasih Bu Enny..
  6. Pak Ustad yang selalu mendoakanku supaya mendapat jodoh yang terbaik. Tak tahu mengapa.. tapi pesan & doa itu yang selalu diucapkan kepadaku, ketika tawaf.. ketika berada di Jabal Rahmah.. Uniknya, saat briefing terakhir setelah sholat subuh.. Beliau berpesan kepada kami untuk saling menjaga silaturahmi. Tiba-tiba aja beliau 'nyeletuk', "Ya.. nanti kalau mbak oCha nikah, bisa ngundang rombongan umroh ini, amin." Hwaaa.... tetep aku amin-in dalem hati.. Mungkin Ustad bisa 'baca pikiran dan keinginanku' yang ingin segera menikah, hehe... Amin ya rabbal'alamin.. =)
Terima kasih ya Rabb,  karena telah memberiku kesempatan untuk memenuhi panggilan-Mu..
Ijinkan hamba untuk bisa kembali ke tanah suci-Mu.. bersama keluarga tercinta.. Amin allahumma amin..

Kebahagiaan tak terkira, bisa membahagiakan kedua orang tua, ketika menjalani prosesi Wisuda, 21 November 2010 di Auditorium Kampus C Unair. Alhamdulillah.. Eyang Mami saat itu juga berada di Surabaya. Mas David juga 'rela' dateng pagi & 'nyusup' di tribun Paduan Suara demi melihatku diwisuda.
Sungguh, bahagia rasanya berkumpul dengan keluarga tersayang di hari itu..

Ulang tahun pernikahan Mama & Papa ke-24 pada tanggal 30 November 2010. Happy Anniversary Mom & Dad. Semoga Allah memberi mereka kesehatan, rizki, kebahagiaan serta selalu dalam lindungan Allah SWT, amin ya rabbal'alamin..
* Maaf Mama Papa.. Malam itu mungkin oCha mengacaukan suasana dan kebahagiaan Mama Papa. Tapi itulah yang oCha rasakan, sebuah keinginan.. Maaf jika Cha mungkin mengecewakan Mama Papa..

6 Desember 2010, dua tahun sudah aku dan Mas David menjalani LDR Jakarta - Surabaya. Happy 2nd Anniversary my dear.. Semoga kita semakin kuat dalam menjalani hubungan ini dan semoga Allah SWT meridhoi impian dan cita-cita kita bersama, amiin. Desember ini, blog baru aku buat untuk 'merekam' perjalanan kehidupan cinta kami (cieee..., bahasanya..), silahkan mengunjungi ||R & D|| ... jangan lupa kasih comment yaaa... ^.^
* Be patient dear, waktu berjalan cepat.. saat indah itu akan segera tiba.. =)

2010,
tahun yang penuh warna..
banyak kenangan yang tak mungkin ku lupakan..
senang, sedih, tertawa, dan menangis...

Selamat tinggal 2010,
Selamat datang 2011..

Happy New Year! 

16 December 2010

Wisuda, 21 November 2010

Alhamdulillah, resmi sudah menyandang gelar Sarjana Ekonomi..
~ Rozaria Vinanda, SE. ~
~ beloved family ~
~ thank you so much, Mom & Dad ~
~ with my grandmother, Hj. Sri Sunarni, thank's for coming.. ~
~ my everything, I love you.. ~

15 October 2010

Pashmina, I love it!

~ a cup of morning tea ~
~ 10.09.2010 ~
~ at LPP Convention Hotel Jogjakarta ~
~ captured & edited by Felkiza Vinanda ~
~ smiling face ~
~ 22.08.2010 ~

~ 09.10.2010 ~
~ waiting for.... ~

08.10.2010: Happy 8th Birthday, Divanya..

~ The Birthday Cake ~

~ She's so happy..

~ Don't forget to make a wish, Diva..
~ My lovely little sister..

28 September 2010

Macaroni Schotel

Bahan:
Makaroni 225 g
Kornet  sapi 125 g
Margarin 50 g
Bawang bombay cincang 50 g
Tepung terigu 50 g
Telur ayam 3 butir, kocok rata
Keju cheddar 100 g, parut
Tepung panir 100 g, untuk taburan
Susu cair 500 ml
Pala bubuk 1/2 sdt
Merica bubuk 1/2 sdt
Garam 1 sdt

Cara Membuat:
~ Didihkan air dengan sedikit garam, masukkan makaroni, rebus hingga matang.
   Angkat, tiriskan. Siram makaroni rebus dengan air dingin dan perciki dengan sedikit minyak
   supaya tidak lengket. Panaskan margarin, tumis bawang bombay hingga harum, masukkan terigu, aduk rata.
~ Tuangkan susu, aduk rata, masak hingga mendidih dan adonan licin.
~ Masukkan kornet, keju parut, dan makaroni, aduk rata.
   Tambahkan garam, pala bubuk, dan merica bubuk, aduk rata.
~ Tambahkan telur kocok dalam adonan makaroni, aduk rata. Angkat.
~ Olesi pinggan tahan panas dengan margarin dan taburi dengan setengah bagian tepung panir.
~ Tuangkan adonan ke dalamnya, ratakan.
~ Olesi permukaannya dengan margarin. Taburi permukaan skotel dengan sisa tepung panir.
   Panggang dalam oven bersuhu 180 Celsius selama 30 menit atau hingga matang. Angkat.
~ Sajikan hangat.


~ this is it! makaroni skotel ala chef oCha.. ^^
~ taburan keju parutnya bikin menggoda, yummy..

Selamat mencoba!!

*Resep diambil dari Tabloid Nyata*








24 September 2010

eh, ada keluarga bebek....

18.09.2010
baru aja nyampe depan rumah, pulang dari Cito..
ada 'keluarga' bebek lagi jalan-jalan siang, hehe..
mumpung lagi bawa kamera nih.. jepret-jepret deh akhirnya..

anak bebek dan ibu bebek, atau bapak bebek ya?

eeh.. yang satu itu mau kemana? kok ngeloyor pergi..

si Abang sampe terpana liat keluarga bebek yang harmonis.. :p

22 September 2010

Selamat Ulang Tahun, Papa..

Happy birthday Daddy,
best wishes for you..

Semoga..
*sukses selalu
*murah rizki
*sehat wal'afiat
*menjadi imam yang baik untuk keluarga
*selalu dalam lindungan Allah SWT

..Amin ya rabbal'alamin..


~ sambil pegang kado & kartu ucapan..


~ semoga kado dari kami bermanfaat ya Pa..
 


~ wah.. kaos & celana pendeknya langsung dicoba.. :)

Dad, your guiding hand on my shoulder will remain with me forever..
(Unknown)

Love you always, Papa.. ^^

29 August 2010

Ku sambut panggilan-Mu Ya Allah...

Allahuakbar!
...Bismillaahirrahmaannirrahiim...
H-2 berangkat umrah,
mengunjungi tanah Makkah dan Madinah..
Lancarkanlah ibadahku selama di sana Ya Allah...
dan dengan penuh kerendahan hati,
Ijinkan hamba menjadi tamu di tanah suci-Mu,
Amin ya rabbal'alamin..


...Labaikallahumma'umratan...

"Labbaika Allahumma labbaik, labbaika la syarika laka labbaik, innaalhamda wa anni`mata lakawal mulk, la syarikalak"
“Ku sambut panggilan-Mu Ya Allah, ku sambut panggilan-Mu tiada sekutu bagi-Mu, ku sambut panggilan-Mu. Sesungguhnya segala pujian, nikmat dan kerajaan hanyalah milik-Mu tiada sekutu bagi-Mu.”

12 August 2010

Nostalgia.. Westlife!!

Flying Without Wings

Everybody's looking for that something
One thing that makes it all complete
You'll find it in the strangest places
Places you never knew it could be

Some find it in the face of their children
Some find it in their lover's eyes
Who can deny the joy it brings
When you've found that special thing
You're flying without wings

Some find it sharing every morning
Some in their solitary lives
You'll find it in the words of others
A simple line can make you laugh or cry

You'll find it in the deepest friendship
The kind you cherish all your life
And when you know how much that means
You've found that special thing
You're flying without wings

So, impossible as they may seem
You've got to fight for every dream
Cos who's to know which one you let go
Would have made you complete

Well, for me it's waking up beside you
To watch the sunrise on your face
To know that I can say I love you
In any given time or place

It's little things that only I know
Those are the things that make you mine
And it's like flying without wings
Cos you're my special thing
I'm flying without wings

And you're the place my life begins
And you'll be where it ends

I'm flying without wings
And that's the joy you bring
I'm flying without wings

I Wanna Grow Old With You

Another day, without your smile
Another day just passes by
But now I know, how much it means
For you to stay, right here with me
The time we spent apart will make our love grow stronger
But it hurt so bad I can't take it any longer

Chorus:
I wanna grow old with you,
I wanna die lying in your arms
I wanna grow old with you,
I wanna be looking in your eyes
I wanna be there for you,
sharing in everything in you do
I wanna grow old with you

A thousand miles between us now
It causes me to wonder how
Our love tonight remains so strong
It makes our risk right all along
The time we spent apart will make our love grow stronger
But it hurt so bad I can't take it any longer

*Chorus*

Things can come and go
I know but Baby I believe
Something's burning strong between us
Makes it clear to me

*Chorus*

PS: "These songs are dedicated to my upcoming husband (amin...). I love you for all of my life.."

09 August 2010

Cinta Sejati Itu...

Jika kau mencintai seseorang,
kau akan menaruhnya di tempat paling nyaman di hatimu,
hingga setiap kali menatap matamu,
ia temukan dirinya berpijar di sana.
Kau tak akan pernah belajar mengenali diri dan jiwanya hingga ke sumsum tulang..
Hidupmu penuh gairah,
tak abai sekejap pun atas keberadaannya.

Maka sampailah kau pada keputusan itu:
kau akan setia pada tiap nafas, getar, gerak saat bersamanya,
hingga nyawa berpamitan untuk selamanya pada jasadmu..
Bahkan kau masih berharap semua tak akan pernah tamat.
Kau mendambakan hari di mana kau dan dia kelak dibangkitkan kembali sebagai pasangan,
yang terus bergandengan tangan melintasi jalan-jalan asmara, di taman surgaNya..
Itulah cinta sejati...

taken from 'Catatan Pernikahan'
written by Helvy Tiana Rosa

06 August 2010

Kau yang Terindah by Shandy

Semua tak lagi sama
Saat kau berada di dekatku kasih
Berikan sejuta warna hidup
Aku bahagia..

Dirimu, berikanku satu cahaya indah cinta yang tak terganti
Buatku ingin terus alami satu kisah manis yang tertulis untukku

Kau..
Satu cinta terindah yang pernah ada,
di dalam hidupku yang kudambakan,
selama ini..
Aku ingin kau selalu untukku..
Sejuta kata tak mampu lukiskan semua rasa
Kau yang terindah...

Sebuah Keinginan, Sebuah Doa..

Tuhan..
Ijinkan aku bertanya,
Salahkah aku?
Jika memiliki keinginan yang berbeda dan memilih jalan hidupku sendiri..
Salahkah aku?
Jika tak lakukan apa yang mereka inginkan dan harapkan dariku..
Salahkah aku?

Tuhan, aku mohon kepada-Mu..
Maafkan aku,
Jika jalan hidup yang aku pilih membuat mereka kecewa..
Maafkan..
Jika aku tak bisa sepenuhnya membuat mereka bahagia..
Maafkan..
Jika aku tak bisa menjadi seperti yang mereka harapkan..
Jika aku tak bisa menjadi sempurna di mata mereka,
karena kesempurnaan hanya milik-Mu, ya Rabb..

Tuhan..
Sakit rasanya ketika mendengar sebuah perkataan,
.."Kamu bisa apa nanti?"..
Aku seperti dianggap 'tak bisa apa-apa'..
Dan aku hanya bisa menangis kepada-Mu, menumpahkan rasa sedih..

Tuhan..
Aku tak bermaksud untuk menentang,
sama sekali tak bermaksud untuk menyakiti hati mereka..
Aku hanya ingin mereka mengerti akan keputusanku..
Aku hanya ingin bahagia dan membahagiakan mereka..

Tuhan..
Aku mohon ridha-Mu, karena ridha-Mu terletak pada ridha mereka..
Ijinkan aku untuk menyempurnakan separuh dien dan beribadah kepada-Mu..
Ijinkan aku memiliki seorang Imam di setiap langkahku,
Imam saat sujudku kepada-Mu,
Imam dalam sepanjang hidupku,
Imam yang kelak akan menjadi salah satu kunci menuju surga-Mu..
Ijinkan kami menyatu dalam sebuah ikatan suci yang Engkau ridhai ya Rabb..

Tuhan..
Jika ini adalah kehendak-Mu maka berikan petunjuk dan berikan yang terbaik,
berikan kami kemudahan dalam mewujudkan impian dan keinginan suci ini..
Amin ya rabbal'alamin..

Flashback: Menjelang Sidang Kelulusan

merekam saat bersejarah dalam hidupku..
..detik demi detik menjelang sidang skripsi & komprehensif..

tempat tidur = tempat belajar

July 22nd, 2010 ~ Yes, I'm ready!

senyum.. tapi dalem hati 'dag dig dug'..

balesin sms dari suporter.. ^^

berangkat ke kampus, bismillah..

24 July 2010

My Big Day, A Judgement Day

Hari penentuan...
Kamis, 22 Juli 2010..
Sidang skripsi & komprehensif
Tim I dengan dosen penguji BSD, ISW, ISN, EMS, & HAB

Alhamdulillah....
Dengan segenap tenaga dan doa, penuh perjuangan..
Akhirnya aku LULUS dengan nilai AB,

...and now...
dibelakang namaku tertulis gelar Sarjana Ekonomi..
Rozaria Vinanda, SE

Allahuakbar! Alhamdulillah..
Trima kasih ya Allah...
Engkau kabulkan doa & permintaan hamba,
kelulusan ini hamba persembahkan untuk Mama & Papa..
Alhamdulillah, aku bisa bikin mereka bahagia..
Sungguh Cha nggak akan pernah bisa untuk membalas semua jerih payah mereka,
yang telah mendidik, membiayai, merawat, membesarkanku hingga saat ini..
Trima kasih Mama.. Trima kasih Papa..

Well....
It's a new beginning..
My new world..
Jalanku masih panjang.. masih harus berjuang..
di kehidupan yang sesungguhnya..

Semoga Allah SWT selalu memberikan jalan terbaik untukku..
Amin ya rabbal'alamiin..

17 July 2010

Ketika Allah Memilihmu Untukku..

Padamu yang Allah pilihkan dalam hidupku..
Ingin ku beri tahu padamu..
Aku hidup dan besar dari keluarga bahagia..
Orang tua yg begitu sempurna..
Dengan cinta yg begitu membuncah..
Aku dibesarkan dengan limpahan kasih yang tak terhingga..
Maka, padamu ku katakan..
Saat Allah memilihmu dalam hidupku,
Maka saat itu Dia berharap, kau pun sanggup melimpahkan cinta padaku..
Memperlakukanku dengan sayang yang begitu indah..


Padamu yang Allah pilihkan untukku..
Ketahuilah, aku hanya wanita biasa dengan begitu banyak kekurangan dalam diriku,
Aku bukanlah wanita sempurna, seperti yang mungkin kau harapkan..
Maka, ketika Dia memilihmu untukku,
Maka saat itu, Dia ingin menyempurnakan kekuranganku dgn keberadaanmu.
Dan aku tahu, Kaupun bukanlah laki-laki yang sempurna..
Dan ku berharap ketidaksempurnaanku mampu menyempurnakan dirimu..
Karena kelak kita akan satu..
Aibmu adalah aibku, dan indahmu adalah indahku,
Kau dan aku akan menjadi 'kita'..


Padamu yg Allah pilihkan untukku..
Ketahuilah, sejak kecil Allah telah menempa diriku dgn ilmu dan tarbiyah,
Membentukku menjadi wanita yg mencintai Rabbnya..
Maka ketika Dia memilihmu untukku,
Maka saat itu, Allah mengetahui bahwa kaupun telah menempa dirimu dgn ilmuNya..

Maka gandeng tanganku dalam mengibarkan panji-panji dakwah dalam hidup kita..
Itulah visi pernikahan kita..
Ibadah pada-Nya ta'ala..


Padamu yg Allah tetapkan sebagai nahkodaku..
Ingatlah.. Aku adalah mahlukNya dari tulang rusuk yang paling bengkok..
Ada kalanya aku akan begitu membuatmu marah..
Maka, ketahuilah.. Saat itu Dia menghendaki kau menasihatiku dengan hikmah,
Sungguh hatiku tetaplah wanita yg lemah pada kelembutan..
Namun jangan kau coba meluruskanku, karena aku akan patah..
Tapi jangan pula membiarkanku begitu saja, karena akan selamanya aku salah..
Namun tatap mataku, tersenyumlah..
Tenangkan aku dgn genggaman tanganmu..
Dan nasihati aku dgn bijak dan hikmah..
Niscaya, kau akan menemukanku tersungkur menangis di pangkuanmu..
Maka ketika itu, kau kembali memiliki hatiku..


Padamu yang Allah tetapkan sebagai atap hunianku..
Ketahuilah, ketika ijab atas namaku telah kau lontarkan..
Maka dimataku kau adalah yang terindah,
Kata2mu adalah titah untukku,
Selama tak bermaksiat pada Allah, akan ku penuhi semua perintahmu..
Maka kalau kau berkenan ku meminta..
Jadilah hunian yg indah, yang kokoh…
Yang mampu membuatku dan anak-anak kita nyaman dan aman di dalamnya..


Padamu yang Allah pilih menjadi penopang hidupku…
Dalam istana kecil kita akan hadir buah hati-buah hati kita..
Maka didiklah mereka menjadi generasi yg dirindukan syurga..
Yang di pundaknya akan diisi dgn amanah-amanah dakwah,
Yang ruh dan jiwanya selalu merindukan jihad..
Yang darahnya mengalir darah syuhada..
Dan ku yakin dari tanganmu yg penuh berkah, kau mampu membentuk mereka..
Dengan hatimu yg penuh cinta, kau mampu merengkuh hati mereka..
Dan aku akan selalu jatuh cinta padamu..


Padamu yang Allah pilih sebagai imamku…
Ku memohon padamu.. Ridholah padaku,
Sungguh Ridhomu adalah Ridho Ilahi Rabbi..
Mudahkanlah jalanku ke Surga-Nya..
Karena bagiku kau adalah kunci Surgaku..



( Oleh Aztriana 180610/ 01'50 Makassar)
*re-share from Kata-Kata Hikmah - Facebook* 

06 July 2010

Allah... hanya kepada-Mu aku memohon..

Ya Allah...
mudahkan jalan hamba dalam menggapai impian, mimpi, dan cita-cita..
hanya Engkau Yang Maha Mengetahui segalanya..
Engkau Maha Berkehendak ya Rabb..
tidak ada yang tidak mungkin bagi-Mu..

hamba pasrahkan hidup dan matiku pada-Mu..
berikan petunjuk-Mu ya Allah..
sesungguhnya Engkau Maha Pengasih lagi Maha Penyayang..

Amin ya rabbal'alamin...

25 June 2010

Suramadu (again!)

23.06.2010
sepupu dari Solo, dek Evel & dek Vinda dateng ke Surabaya dalam rangka liburan..
agenda rutin tiap kali ada sodara dateng adalah jalan-jalan ke Suramadu!
kali ini aku kebagian tugas jadi 'sopir', pertama kali nyetir ke Pulau Madura nih, hehe..
wow.... dan sepertinya kemarin pertama kali nyetir dengan kecepatan 100 km/jam...
wuuuuushh... sempet deg-degan juga sih..
tapi masih lebih deg-degan kalo nyetir ke luar kota, 'ditemani' bus & truk guede...
*hohoho... seraaaaammm... >.<

seperti biasa, sesi foto-foto wajib dilakukan, hehe..
sayangnya, dek Diva 'sembunyi' di dalem mobil, nggak mau ikutan foto..
yah... dia lebih asik milih main NDS daripada harus bergaya di depan kamera.. :p

see you next time Suramadu.. ^.^

22 June 2010

B*Witched Memorial

Castles in The Air

Here my head up in the clouds
I feel I'm spinning around
Dreams will come and go
But this is here to stay
So forever this way

Hold me now, hold me now
And say the things you say
Hold me now, hold me now
I pray

So here we are at the start of this road
Together building castles in the air
Words we don't need without you I don't breathe
Forever building castles in the air

So softly like a sigh
Sea where the white horses ride
It all seems so real
A feeling deep inside
So our time will go on

Hold me now, hold me now
And say the things you say
Hold me now, hold me now
I pray

So here we are at the start of this road
Together building castles in the air
Words we don't need without you I don't breathe
Forever building castles in the air

Like The Rose

Every little word
With every lesson learned
I think I know why hearts are made of stone
Every little pain
Fans a bitter flame
Nothing stops me loving you

Can't you see that we belong
Oh how I want it to be
So tell me do you feel the way I feel

Baby like the rose
Oh darling you put color in my life
Baby take my heart forever
Cause I don't wanna be afraid
No no

Turn another page
The story will never fade
Sleep with thoughts of you until daylight
And when you're far away
Forever love will stay
Keep this loving feeling deep inside

Can't you see that we belong
Oh how I want it to be
So tell me do you feel the way I feel

Cos you're the color in my life


Video: Like The Rose




Video: Castles in The Air


18 June 2010

Janji Allah SWT...

Janji Allah SWT untuk Anda yang Ingin Menikah


Ketika seorang muslim baik pria atau wanita akan menikah, biasanya akan timbul perasaan yang bermacam-macam. Ada rasa gundah, resah, risau, bimbang, termasuk juga tidak sabar menunggu datangnya sang pendamping, dll. Bahkan ketika dalam proses taaruf sekalipun masih ada juga perasaan keraguan.
Berikut ini sekelumit apa yang bisa saya hadirkan kepada pembaca agar dapat meredam perasaan negatif dan semoga mendatangkan optimisme dalam mencari teman hidup. 

Inilah kabar gembira berupa janji Allah bagi orang yang akan menikah. Bergembiralah wahai saudaraku…!!!
1. “Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula),dan wanita-wanita yang baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik (pula)”. (An Nuur : 26)
Bila ingin mendapatkan jodoh yang baik, maka perbaikilah diri. Hiduplah sesuai ajaran Islam dan Sunnah Nabi-Nya. Jadilah laki-laki yang sholeh, jadilah wanita yang sholehah. Semoga Allah memberikan hanya yang baik buat kita. Amin.

2. “Dan kawinkanlah orang-orang yang sendirian diantara kamu dan orang-orang yang layak (berkawin) dari hamba-hamba sahayamu yang laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin Allah akan memampukan mereka dengan karunia-Nya. Dan Allah Maha Luas (Pemberian-Nya) lagi Maha Mengetahui”. (An Nuur: 32)
Sebagian para pemuda ada yang merasa bingung dan bimbang ketika akan menikah. Salah satu sebabnya adalah karena belum punya pekerjaan. Dan anehnya ketika para pemuda telah mempunyai pekerjaan pun tetap ada perasaan bimbang juga. Sebagian mereka tetap ragu dengan besaran rupiah yang mereka dapatkan dari gajinya. Dalam pikiran mereka terbesit, “apa cukup untuk berkeluarga dengan gaji sekian?”.
Ayat tersebut merupakan jawaban buat mereka yang ragu untuk melangkah ke jenjang pernikahan karena alasan ekonomi. Yang perlu ditekankan kepada para pemuda dalam masalah ini adalah kesanggupan untuk memberi nafkah, dan terus bekerja mencari nafkah memenuhi kebutuhan keluarga. Bukan besaran rupiah yang sekarang mereka dapatkan. Nantinya Allah akan menolong mereka yang menikah. Allah Maha Adil, bila tanggung jawab para pemuda bertambah -dengan kewajiban menafkahi istri-istri dan anak-anaknya- maka Allah akan memberikan rizki yang lebih. Tidakkah kita lihat kenyataan di masyarakat, banyak mereka yang semula miskin tidak punya apa-apa ketika menikah, kemudian Allah memberinya rizki yang berlimpah dan mencukupkan kebutuhannya?

3. “Ada tiga golongan manusia yang berhak Allah tolong mereka, yaitu seorang mujahid fi sabilillah, seorang hamba yang menebus dirinya supaya merdeka dan seorang yang menikah karena ingin memelihara kehormatannya“. (HR. Ahmad 2: 251, Nasaiy, Tirmidzi, Ibnu Majah hadits no. 2518, dan Hakim 2: 160)
Bagi siapa saja yang menikah dengan niat menjaga kesucian dirinya, maka berhak mendapatkan pertolongan dari Allah berdasarkan penegasan Rasulullah SAW  dalam hadits ini. Dan pertolongan Allah itu pasti datang.

4. “Dan diantara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu istri-istri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tentram kepadanya, dan dijadikan-Nya diantaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir”. (Ar Ruum : 21)

5. “Dan Tuhanmu berfirman :  “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahannam dalam keadaan hina dina’ “. (Al Mu’min : 60)
Ini juga janji Allah SWT, bila kita berdoa kepada Allah niscaya akan diperkenankan-Nya. Termasuk di dalamnya ketika kita berdoa memohon diberikan pendamping hidup yang agamanya baik, cantik, penurut, dst.
Dalam berdoa hendaklah perhatikan adab dan sebab terkabulnya doa dan perhatikan juga waktu-waktu yang mustajab dalam berdoa. Selain itu perhatikan juga penghalang terkabulnya doa.
Manfaat lain dari berdoa berarti kita meyakini keberadaan Allah, mengakui bahwa Allah itu tempat meminta, mengakui bahwa Allah Maha Kaya, mengakui bahwa Allah Maha Mendengar, dst.
Sebagian orang ketika jodohnya tidak kunjung datang maka mereka pergi ke dukun-dukun berharap agar jodohnya lancar. Sebagian orang ada juga yang menggunakan guna-guna. Cara-cara seperti ini jelas dilarang oleh Islam. Perhatikan hadits-hadits berikut yang merupakan peringatan keras dari Rasulullah SAW:
“Barang siapa yang mendatangi peramal/dukun, lalu ia menanyakan sesuatu kepadanya, maka tidak diterima shalatnya selama empat puluh malam”. (Hadits shahih riwayat Muslim (7/37) dan Ahmad).
Telah bersabda Rasulullah shallallahu SAW, “Maka janganlah kamu mendatangi dukun-dukun itu.” (Shahih riwayat Muslim juz 7 hal. 35).
Telah bersabda Nabi SAW, “Sesungguhnya jampi-jampi (mantera) dan jimat-jimat dan guna-guna (pelet) itu adalah (hukumnya) syirik.” (Hadits shahih riwayat Abu Dawud (no. 3883), Ibnu Majah (no. 3530), Ahmad dan Hakim).

6. Mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan sabar dan shalat“. (Al Baqarah : 153)
Mintalah tolong kepada Allah dengan sabar dan shalat. Tentunya agar datang pertolongan Allah, maka kita juga harus bersabar sesuai dengan Sunnah Nabi SAW. Juga harus shalat sesuai Sunnahnya dan terbebas dari bid’ah-bid’ah.

7. “Karena sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan”. (Alam Nasyrah : 5 – 6)
Ini juga janji Allah. Mungkin terasa bagi kita jodoh yang dinanti tidak kunjung datang. Segalanya terasa sulit. Tetapi kita harus tetap berbaik sangka kepada Allah dan yakinlah bahwa sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Allah sendiri yang menegaskan dua kali dalam Surat Alam Nasyrah.

8. “Hai orang-orang yang beriman jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu”. (Muhammad : 7)
Agar Allah SWT menolong kita, maka kita tolong agama Allah. Baik dengan berinfak di jalan-Nya, membantu penyebaran dakwah Islam dengan penyebaran buletin atau buku-buku Islam, membantu penyelenggaraan pengajian, dll. Dengan itu semoga Allah menolong kita.

9. “Sesungguhnya Allah pasti menolong orang yang menolong (agama)-Nya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Kuat lagi Maha Perkasa”. (Al Hajj : 40)

10. “Ingatlah, sesungguhnya pertolongan Allah itu amat dekat”. (Al Baqarah : 214)
Itulah janji Allah. Dan Allah tidak akan menyalahi janjinya. Kalaupun Allah tidak/belum mengabulkan doa kita, tentu ada hikmah dan kasih sayang Allah yang lebih besar buat kita. Kita harus berbaik sangka kepada Allah. Inilah keyakinan yang harus ada pada setiap muslim.

Jadi, kenapa ragu dengan janji Allah?!

13 June 2010

marriage, just want to share..

Utamakan Menikah
oleh: Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz

Ada suatu kebiasaan yang sudah meyebar, yaitu adanya gadis remaja atau orang tuanya menolak orang yang melamarnya, dengan alasan madih hendak menyelesaikan studinya di SMU atau di Perguruan Tinggi, atau sampai karena untuk mengajar dalam beberapa tahun. Apa hukumnya ? Apa nasihat Syaikh bagi orang-orang yang melakukannya, bahkan ada wanita yang sudah mencapai usia 30 tahun atau lebih belum menikah ?

Jawaban.
Nasehat saya kepada semua pemuda dan pemudi agar segera menikah jika ada kemudahan, karena Nabi Shallallau 'alaihi wa sallam telah bersabda.

"Artinya : Wahai sekalian pemuda, barangsiapa diantara kamu yang mempunyai kesanggupan, maka menikahlah, karena menikah itu lebih menundukkan pandangan mata dan lebih memelihara kesucian farji ; dan barangsiapa yang tidak mampu, maka hendaklah berpuasa, karena puasa dapat menjadi perisai baginya". [Muttafaq 'Alaih]

Sabda beliau juga.

"Artinya : Apabila seseorang yang kamu ridhai agama dan akhlaknya datang kepadamu untuk melamar, maka kawinkanlah ia ( dengan putrimu), jika tidak niscaya akan terjadi fitnah dan kerusakan besar di muka bumi ini". [Diriwayatkan oleh At-Turmudzi, dengan sanad Hasan]

Sabda beliau lagi.

"Artinya : Kawinkanlah wanita-wanita yang penuh kasih sayang lagi subur (banyak anak), karena sesungguhnya aku akan menyaingi ummat-umat lain dengan jumlah kalian pada hari kiamat kelak".

Menikah juga banyak mengandung maslahat yang sebagiannya telah disebutkan oleh Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, seperti terpalingnya pandangan mata (dari pandangan yang tidak halal), menjaga kesucian kehormatan, memperbanyak jumlah ummat Islam serta selamat dari kerusakan besar dan akibat buruk yang membinasakan.

Semoga Allah memberi taufiqNya kepada segenap kaum Muslimin menuju kemaslahatan urusan agama dan dunia mereka, sesungguhnya Dia Maha Mendengar Lagi Maha Dekat

[Fatwa Syaikh Bin Baz di dalam Majalah Al-Da'wah, edisi 117]


Menunda Nikah Karena Masih Belajar
oleh: Syaikh Muhammad bin Shalih Al-Utsaimin  

Ada suatu tradisi yang membudaya, yaitu perempuan atau orang tuanya menolak lamaran orang yang melamarnya karena alasan ingin meyelesaikan sekolahnya di SMU atau Perguruan Tinggi, atau bahkan karena anak (perempuan) ingin belajar beberapa tahun lagi. Bagaimana hukum masalah ini, apa nasehat Syaikh kepada orang-orang yang melakukan hal seperti itu, yang kadang-kadang anak perempuan itu sampai berusia 30 tahun belum menikah.

Jawaban.
Hukumnya adalah bahwa hal seperti itu bertentangan dengan perintah Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam, sebab beliau bersabda.

"Artinya : Apabila datang (melamar) kepada kamu lelaki yang kamu ridhai akhlak dan (komitmennya kepada) agamanya, maka kawinkanlah ia (dengan putrimu)".

"Artinya : Wahai sekalian pemuda, barangsiapa diantara kamu yang mempunyai kemampuan, maka menikahlah, karena menikah itu lebih dapat menahan pandangan mata dan lebih menjaga kehormatan diri".

Tidak mau menikah itu berarti menyia-nyiakan maslahat pernikahan. Maka nasehat saya kepada saudara-saudaraku kaum Muslimin, terutama mereka yang menjadi wali bagi putri-putrinya dan saudari-saudariku kaum Muslimat, hendaklah tidak menolak nikah (perkawinan) dengan alasan ingin menyelesaikan studi atau ingin mengajar.

Perempuan bisa saja minta syarat kepada calon suami, seperti mau dinikahi tetapi dengan syarat tetap diperbolehkan belajar (meneruskan studi) hingga selesai, demikian pula (kalau sebagai guru) mau dinikahi dengan syarat tetap menjadi guru sampai satu atau dua tahun, selagi belum sibuk dengan anak-anaknya. Yang demikian itu boleh-boleh saja, akan tetapi adanya perempuan yang mempelajari ilmu pengetahuan di Perguruan Tinggi yang tidak kita butuhkan adalah merupakan masalah yang masih perlu dikaji ulang.

Menurut pendapat saya bahwa apabila perempuan telah tamat Tingkat Dasar (SD) dan mampu membaca dan menulis dengannya ia dapat membaca Al-Qur'an dan tafsirnya, dapat membaca hadits dan penjelasannya (syarahnya), maka hal itu sudah cukup, kecuali kalau untuk mendalami suatu disiplin ilmu yang memang dibutuhkan oleh ummat, seperti kedokteran (kebidanan, -pent-) dan lainnya, apabila di dalam studinya tidak terdapat sesuatu yang terlarang, seperti ikhtilat (campur baur dengan laki-laki) atau hal lainnya.

[ As'illah Muhimmah Ajaba 'Anha Syaikh Ibnu Utsaimin, hal 26-27]

[Disalin dari. Kitab Al-Fatawa Asy-Syar'iyyah Fi Al-Masa'il Al-Ashriyyah Min Fatawa Ulama Al-Balad Al-Haram, Penyusun Khalid Al-Juraisy, Edisi Indonesia Fatwa-Fatwa Terkini, Penerjemah Muthofa Aini dkk, Penerbit Darul Haq]


Sumber: Al-Ikhwah Media

07 June 2010

yang sempat terlupakan.. 1,5 tahun..

06.12.2008 - 06.06.2010
happy 1,5 years anniversary my long-distance love..

momen spesial ini terlupakan begitu saja olehku..
sama sekali nggak sadar kalo hari itu tepat 1,5 tahun hubunganku dengan pacar..
biasanya aku selalu ingat..
entah kenapa.. kemarin aku bisa lupa.. benar-benar lupa..
padahal beberapa hari yang lalu aku udah sempet nulis di blog ini,
bahkan juga udah sempet aku tulis di notebook pacar waktu dia pulang liburan akhir Mei lalu..

yah... mungkin bagi sebagian orang momen seperti ini bukanlah sesuatu yang penting..
bukan sesuatu yang perlu diingat, dibicarakan, atau dirayakan..
tapi bagiku...
momen ini merupakan suatu hal untuk introspeksi..
sudah sejauh ini hubungan bersamanya, 
long-distance yang tidak mudah untuk dijalani..
sabar dan selalu berusaha untuk saling percaya..
bersyukur..
karena masalah yang pernah ada terselesaikan dengan baik,
menjadi suatu pelajaran untuk diingat,
agar masalah yang sama tak akan terulang..
bersyukur..
karena rasa cinta dan kasih sayang itu masih terus bersemi di dalam hati..
dan aku berharap rasa itu tak akan pernah padam..
semoga.. amin..


..untukmu, matahariku..
jangan pernah menyerah untuk memperjuangkan mimpi kita..
jangan pernah lelah untuk selalu bersabar..
~ forever, I love you always ~

04 June 2010

almost 1,5 years*

hampir 1,5 tahun sudah aku menjalani LDR (long-distance relationship) dengan seorang lelaki tampan (ce ileh.. ^^) yang saat ini bekerja di perusahaan asuransi di Jakarta..
walaupun sudah sejauh ini, tapi jujur aja masih belum terbiasa..
masih suka ngerasa 'sepi'..
masih suka tiba-tiba nangis kalo lagi kangen berat..

padahal setiap malem aku & pacar punya agenda rutin telpon untuk cerita kegiatan sehari-hari. dan sekali telpon biasanya menghabiskan waktu sekitar 1-2 jam. kalo weekend malah bisa sampe 3 jam-an.. hehehe..
rasanya berat.. apalagi saat virus malarindu tropikana menyerang.. sms, telpon, YM, webcam kadang nggak ampuh untuk ngobatin rasa kangen..
frekuensi bertemu pun juga nggak pasti, pacar pulang kalo ada hari libur aja.. so, sebulan sekali belum tentu pulang.. yaah.... rasa kangen makin menggebu...

well... masih harus banyak bersabar..
yang pasti... aku gak pernah sedikit pun menyesali keputusan menjalani hubungan ini..
aku nggak akan pernah lelah untuk berjuang,
nggak akan pernah menyerah...
karena aku yakin, insyaAllah....
he's the right one..
.amin.

02 June 2010

Islam Sangat Memuliakan Kaum Wanita

Predikat mulia dimata kaum materialis adalah bila dapat tampil didepaan umum dengan gemerlapnya perhiasan dunia. Mulia bagi orang yang gila hormat, apabila dapat tampil dimana-mana dipuji dan disanjung oleh banyak pengagumnya. Mulia dimata ahli pemuas hawa nafsu adalah bila mampu memiliki sarana untuk memuaskan hawanafsunya dan mengajak orang lain terjun mengikutinya.

1. Mulia menurut Allah

Mulia dimata orang sombong, apabila dapat tampil sombong atau merendahkan dan meremehkan orang lain dimuka umum, dst-dst tentang kriteria-kriteria yang berkembang di tengah-tengah kehidupan tentang mengartikan kemuliaan. Allah SWT telah menegaskan arti kemuliaan sebagaimana dalam firmannya yang artinya

Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertaqwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal (QS. 49:13)

Taqwa dapat semakin berkwalitas tinggi bila seorang manusia dapat semakin ta’at dan tunduk patuh kepada Allah. Memiliki kecintaan untuk mengerjakan perintah Allah dan menjauhi larangan Allah dengan senang hati. Karena yakin bahwa apa yang dituntunkan oleh Allah adalah kebaikan yang haqiqi.


2. Allah memuliakan wanita

Secara khusus Allah telah memuliakan wanita dengan penghormatan yang diberikan oleh Allah baik oleh anaknya maupun oleh suaminya

Dan Kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu bapanya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. (QS. 31:14)

Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berpikir. (QS. 30:21)

Dari Abu Hurairah ra ia berkata : Rasulullah SAW bersabda, “Orang mukmin yang paling sempurna imannya adalah yang paling baik diantara mereka akhlaqnya, dan yang paling baik diantara kamu sekalian adalah orang yang paling baik terhadap istri mereka”.[HR. Tirmidzi]

Sebaik-baik diantara kalian adalah orang yang paling baik terhadap istrinya, dan aku adalah orang yang paling baik diantara kalian terhadap istriku [HR. Ibnu Majah] )

Allah telah mewajibkan setiap manusia mengenang dan membalas budi orang tuanya, membalas budi baik ibu-ibu-nya. Dan Allah meletakkan do’a yang ijabah kepada orang tua, terutama do’a ibu untuk anak-anaknya. Sehingga sudah sepantasnya para kaum ibu untuk menghiasi dirinya dengan kemuliaan ilmu dan akhlaq, sehingga dapat mendidik anak-anak mereka memiliki ilmu dan akhlaq yang mulia.

Anak-anaknya akan menjadi manusia-manusia utama yang dapat memuliakan dirinya dan secara otomatis akan pula mengangkat derajad kemuliaan orang tuanya atas didikan para orang tua terutama para ibunya.

Demikian pula seorang suami diperintah oleh Allah untuk memimpin istri-istrinya ke jalan yang benar dan kemudian menyayangi mereka. Kemudian memberi nafkah kepada mereka, dan melindungi serta menjaga mereka agar mereka dapat hidup dengan selamat dan bahagia dalam memelihara anak-anak mereka dan memelihara iman dan taqwanya.


3. Menjaga dan memelihara sifat kemuliaan wanita

Sifat mulia yang menonjol yang Allah anugrahkan pada wanita adalah kehalusan, kelembutan perasaan dan hati dan sifat malu yang dominan. Dan kedua sifat tersebut sangat dekat dengan sifat kemuliaan iman dan taqwa, bahwa malu adalah sebagian dari iman.

Dua sifat inilah yang sangat diperlukan dalam pembentukan generasi penerus yang memiliki kehalusan budi pekerti dan kesopanan, Dan Allah telah memberikan jalan bagaimana memelihara dan memupuk agar kedua sifat tersebut tetap dominan di dalam diri seorang wanita.

dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ta’atilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya. (QS. 33:33)

Dan ingatlah apa yang dibacakan di rumahmu dari ayat-ayat Allah dan hikmah (sunnah Nabimu). Sesungguhnya Allah adalah Maha Lembut lagi Maha Mengetahui. (QS. 33:34)

Sesungguhnya laki-laki dan perempuan yang muslim, laki-laki dan perempuan yang mu’min, laki-laki dan perempuan yang tetap dalam keta’atannya, laki-laki dan perempuan yang benar, laki-laki dan perempuan yang sabar, laki-laki dan perempuan yang khusyu’, laki-laki dan perempuan yang bersedekah, laki-laki dan perempuan yang berpuasa, laki-laki dan perempuan yang memelihara kehormatannya, laki-laki dan perempuan yang banyak menyebut (nama) Allah, Allah telah menyediakan untuk mereka ampunan dan pahala yang besar. (QS. 33:35) )

Taqwa dalam diri seseorang adalah sesuatu martabat yang sangat tinggi, sesuatu yang mendatangkan kebahagiaan dan ketenteraman di dunia dan di akherat, kebahagiaan yang haqiqi. Sesuatu yang menumbuhkan ketenteraman dan kepuasan lahir dan batin dalam mengarungi bahtera kehidupan

Islam telah mengajarkan cara-cara menjaga kemuliaan, diantaranya dengan menjaga kewibawaan masing-masing diri, sehingga tidak membiarkan terjadinya pergaulan bebas diantara manusia berlainan jenis kelamin yang bukan mukhrim.

Pergaulan yang sangat bebas antara pria dan wanita yang bukan mukhrim akan memudarkan dan mencabut ketaqwaan dari diri seseorang. Rasa malu yang tebal merupakan fitrah seorang wanita yang masih memeliharanya, hingga ketika berjumpa dan bergaul dengan lawan jenis yang bukan mukhrim pun rasa malu ini akan nampak menonjol dan akan menjadi benteng, dinding bagi ketaqwaannya

Kemudian datanglah kepada Musa salah seorang dari kedua wanita itu berjalan dengan kemalu-maluan, ia berkata: “Sesungguhnya bapakku memanggil kamu agar ia memberi balasan terhadap (kebaikan)mu memberi minum (ternak) kami”. …… (QS. 28:25) )

Zaman modern zaman yang terbuka lebar berbagai kesempatan dan sekaligus kompetisi. Namun Zaman modern-pun akan menjadi kacau balau jika berjalan tanpa aturan. Betapa semrawutnya sebuah lalu lintas ketika lampu-lampu pengatur lalulintas telah padam. Semrawut bukan???, pusing bukan???, bingung bukan??? Kacau bukan???. Yang demikianlah bila manusia sudah mengabaikan peraturan. Apalagi mengabaikan peraturan Allah.


4. Wanita sebagai Pemimpin

Banyak sektor-sektor pekerjaan yang memang hanya bisa dan akan sempurna bila dikerjakan oleh manusia-manusia ahli dari golongan kaum perempuan. Sebaliknya juga banyak sektor-sektor pekerjaan yang akan maksimal bila ditangani oleh kaum laki-laki. Dan islam tidak melarang kaum perempuan untuk bekerja di tengah-tengah masyarakat, asal sesusai dengan fitrahnya dan tetap terjaga ketaqwaannya. Dan Allah sangat menekankan peran wanita dalam penjagaan kestabilan dalam hidup rumah tangganya.

Rasulullah Muhammad SAW telah mengajarkan kepada umat Islam tentang pentingnya kepemimpinan kaum perempuan terutama di tengah-tengah keluarganya sebagaimana sabda beliau yang artinya:

Masing-masing kamu adalah pemimpin, dan masing-masing kamu akan ditanya tentang kepemimpinannya. Imam adalah pemimpin dan akan ditanya tentang kepemimpinannya. Orang laki-laki(suami) adalah pemimpin dalam keluarganya dan akan ditanya tentang kepemimpinanya. Istri adalah pemimpin dalam rumah tangga suaminya dan akan ditanya tentang kepemimpinannya. Pelayan adalah pemimpin dalam menjaga harta tuannya dan akan ditanya tentang kepemimpinannya. Dan masing-masing dari kamu sekalian adalah pemimpin dan akan ditanya tentang kepemimpinannya.[HR. Bukhari dan Muslim] )

Islam mensejajarkan setiap manusia, baik laki-laki dan perempuan dan masing-masing diberi kelebihan pada bidangnya masing-masing. Kelebihan yang diberikan oleh Allah pada laki-laki adalah pada kemampuannya mencari nafkah dan melindungi segenap anggota keluarga

Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita, oleh karena Allah telah melebihkan sebahagian mereka (laki-laki) atas sebahagian yang lain(wanita), dan karena mereka (laki-laki) telah menafkahkan sebahagian dari harta mereka. Sebab itu maka Wanita yang saleh, ialah yang ta’at kepada Allah lagi memelihara diri ketika suaminya tidak ada, oleh karena Allah telah memelihara (mereka). ……….. (QS. 4:34) )

Sebaliknya kaum wanita memiliki kelebihan dalam membangun keharmonisan keluarga, baik terhadap suami dan terutama membangun agama, akhlaq, budi pekerti untuk anak-anak mereka.

Banyak karakter anak yang menyimpang di hari ini disebabkan karena para ibu telah menyibukkan diri di luar rumah tangganya, waktunya tersita habis untuk mengurusi pekerjaan di luar rumah, sehingga anak-anak mereka kehilangan kasih sayang dan didikan para ibu-ibu yang sholihah.

Ibu-ibu yang telalu banyak beraktifitas diluar rumah, apalagi didalam lingkungan yang bercampur bawur serta sibuk dalam masalah dunia semata-mata, maka iman dan taqwa kaum ibupun menjadi luntur dan pudar. Sehingga tidak lagi mampu menjadi pendidik-pendidik keluarga dengan ketinggian moral dan akhlaq.

Atau pula dominasi informasi dari luar lewat berbagai multi media yang menerobos ke dalam rumah-rumah, maka dapat pula meracuni jiwa para kaum ibu dan kaum wanita, sehingga mereka terseret kepada akhlaq yang rendah. Sehingga mereka mendidik anak-anaknya pun dengan akhlaq yang rendah pula.


5. Kesesatan Hati dalam memaknai Kehidupan Dunia

Sering terjadi ditengah-tengah masyarakat iklan-iklan penyesat atau pula slogan-slogan penyesat yang memang bertujuan untuk menyesatkan dan mengacaukan keteraturan kehidupan umat manusia. Maukah kita termakan oleh hal-hal yang menyesatkan dan kemudian mengacaukan keteraturan kehidupan.

Relakah kita membiarkan ibu-ibu kita bekerja di tambang-tambang batubara di kedalaman bawah tanah, sedang bapak-bapak kita bekerja sebagai perawat-perawat bayi di rumah sakit ???, memang ini sesuatu contoh yang sangat extrim, namun sering kita menolak bimbingan Allah Tuhan Yang Maha Pengasih dan Maha Bijaksana, Tuhan pencipta seluruh alam, kemudian kita lebih suka mengikuti ajakan orang-orang kafir, yang mereka memang lebih suka hidup semaunya sendiri dan suka menyulitkan dirinya sendiri.

Pandangan mata hati seorang muslim yang sholih dan sholihah memang beda dengan pandangan orang-orang kafir. Kehidupan dunia adalah kehidupan yang sementara, kehidupan yang harus diwarnai dengan keimanan dan ketaqwaan, diwarnai dengan keta’atan kepada Allah, hidup dengan amal sholih, dengan begitu hidup yang sementara ini akan berujung di surga jannah Allah, kebahagiaan yang kekal di akherat.

Sebaliknya hidup di dunia bagi orang kafir adalah terminal akhir kebahagiaan, karena setelah itu mereka tidak percaya akan adanya kehidupan akherat, dan kemungkinan besar mereka akan menetap di nereka. Maka perebutan kenikmatan dunia menjadi perebutan yang sangat hebat dan menjadi kerja utama yang sangat-sangat fital dan menyita seluruh waktu hidupnya. Berbagai aturan Allah diabaikan. Berbagai janji Allah diabaikan. Segala larangan Allah dilanggar. Karena memang dunia adalah terminal kesenangan dan kebahagiaan bagi mereka.

Memang menjadi sangat sulit hidup ditengah bercampurnya prinsip hidup yang beraneka ragam, dan enggan diatur dengan aturan Allah, sehingga semuanya menjadi campur aduk, semrawut dan kacau balau. Namun yang benar tetap benar dan yang batil tetap batil. Orang bertaqwa harus memagang teguh kebenaran di tengah kebatilan yang merajalela.

Semoga Allah menunjuki kita umat manusia untuk mencintai bimbingan Allah, dan bersyukur kepada-Nya dan selalu tekun melewati jalan petunjukk-Nya. Laki-laki dan perempuan masing-masing punya kelebihan dan kekurangan. Allah menciptakan segala sesuatu saling berpasangan untuk saling melengkapi, saling menutupi kekurangan dan saling bantu-membantu dalam memelihara keiman dan taqwanya kepada Allah. Dan kebahagiaan serta kenikmatan itu akan diteruskan besok di surga Jannah di akherat yang tinggi, luas dan lebih kekal. Wallahu a’lam.

Sumber: http://mta-online.com/v2/2010/04/27/islam-sangat-memuliakan-kaum-wanita/